Muara Teweh – Proyek pembangunan Jembatan Bealy dengan bentang 24 meter (B24M) di Desa Tawan Jaya, Kecamatan Teweh Selatan, terus menunjukkan perkembangan signifikan.
Berdasarkan pengecekan yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Barito Utara, M. Iman Topik, bersama Kepala Bidang Bina Marga, Subiyantoro, ST, MT, progres pekerjaan jembatan tersebut telah mencapai 80 persen.
Iman Topik menyatakan bahwa proyek jembatan ini sangat vital, mengingat fungsinya sebagai akses utama yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Teweh Selatan dan Kecamatan Montallat.
“Selain sebagai jalur penghubung antar desa, jembatan ini juga menjadi jalur strategis untuk perekonomian warga, terutama dalam mendukung distribusi hasil kebun dan komoditas lainnya yang berasal dari daerah sekitar,” ujar Iman Topik, Senin (7/7/2025).
Pembangunan jembatan ini diharapkan bisa meningkatkan kualitas infrastruktur transportasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat.
Menurutnya, meskipun saat ini sudah mencapai 80 persen, pihaknya akan terus memonitor dan memastikan agar pekerjaan ini selesai tepat waktu dengan kualitas terbaik.
Dengan adanya jembatan ini, diharapkan dapat memperlancar mobilitas warga dan mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah Barito Utara, khususnya di sektor pertanian dan perdagangan hasil bumi.
Proyek pembangunan Jembatan Bealy ini direncanakan akan selesai pada akhir tahun 2025, dan diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekitar, serta memperkuat konektivitas antar desa di wilayah tersebut. (od)
Posted in Barito Utara, Pemerintah